OnMarch 6, 2025

Produksi Pemantik Unik & Nyentrik Bantul 085648741988

Korek api merupakan salah satu penemuan kreatif yang amat penting dalam sejarah manusia sebab mempermudah pelaksanaan pembuatan api. Sebelum ditemukannya korek api, manusia sepatutnya bergantung pada cara-cara yang lebih primitif seperti menggosok batu atau menggunakan bahan lainnya untuk menghasilkan percikan api. Berikut ini penjelasan lengkap mengenai perkembangan korek api dari masa ke masa.

Produksi Pemantik Unik & Nyentrik Bantul 085648741988

Awal Mula Korek Api

Semenjak zaman prasejarah, manusia telah mulai mencari metode untuk membikin api. Pada masa itu, manusia mengaplikasikan batu api yang dipukul dengan logam atau batu untuk menghasilkan percikan api. Melainkan, metode ini sulit dan membutuhkan waktu yang lama, terutamanya dalam kondisi cuaca yang buruk. Oleh sebab itu, manusia terus mencari sistem yang lebih praktis untuk membikin api.

2. Korek Api Pertama

Pada abad ke-6, orang-orang Tiongkok mewujudkan alat yang lebih efisien untuk menyalakan api. Korek api pertama ini berupa perangkat yang bisa menciptakan percikan api, menerapkan campuran bahan kimia tertentu. Bahan kimia hal yang demikian berupa mineral yang bisa diaplikasikan untuk menyalakan api dengan sistem tertentu. Walaupun demikian itu, alat ini masih betul-betul primitif dan belum seperti korek api yang kita ketahui kini ini.

3. Korek Api Modern

Pada tahun 1827, ada seorang apoteker yang berasal dari Inggris bernama John Walker. Ia menemukan korek api pertama yang lebih praktis dan bisa digunakan sehari-hari. Walker menciptakan korek api dengan bahan utama berupa fosfor yang digosokkan pada permukaan kasar. Korek api tersebut dikenal dengan sebutan “Walker’s Matches” dan dianggap sebagai korek api pertama yang bisa menyala cuma dengan digesekkan pada permukaan yang keras. Tapi, kelemahan utama korek api ini ialah penerapan fosfor putih yang berbahaya bagi kesehatan manusia.

4. Korek Api dengan Fosfor Merah

Pada tahun 1855, para penemu mulai mengganti fosfor putih dengan fosfor merah, yang mana jauh lebih aman dan tak beracun. Korek api tersebut dikasih nama “Safety Matches”. Dengan memakai fosfor merah dan bahan lainnya, korek api ini hanya bisa menyala apabila digesekkan pada permukaan khusus yang sudah disediakan, sehingga jauh lebih aman dipakai.

5. Penemuan Korek Api Strike-Anywhere

Pada pertengahan abad ke-19, macam korek api baru yang lebih praktis ditemukan, adalah korek api “Strike-Anywhere”. Korek api hal yang demikian bisa dinyalakan dengan cara menggesekkannya pada permukaan kasar apapun. Kepraktisan dan kesederhanaannya menjadikan korek api ini amat populer di banyak kalangan masyarakat. Korek api ini menjadi sungguh-sungguh terkenal hingga permulaan abad ke-20.

6. Korek Api Gas dan Elektrik

Pada abad ke-20, perkembangan teknologi menjadikan temuan baru dalam dunia korek api, adalah korek api gas. Korek api gas yakni korek api yang menggunakan bahan bakar butana atau gas lainnya untuk menciptakan api. Korek api gas lebih bendung lama dan bisa diisi ulang, sehingga lebih ramah lingkungan dan lebih ekonomis dalam jangka panjang. Kecuali itu, teknologi pemantik elektronik juga ditemukan, yang memungkinkan pembuatan korek api elektrik. Dengan memakai daya listrik, korek api ini bisa menciptakan api tanpa perlu menerapkan bahan kimia atau pergesekan. Korek api ini dapat diaplikasikan untuk menyalakan kompor gas.