OnMarch 9, 2025

Rekomendasi Pemantik Terbaru & Tahan Lama Jombang 085648741988

Korek api adalah salah satu penemuan yang sangat penting dalam sejarah manusia sebab mempermudah pelaksanaan pembuatan api. Sebelum ditemukannya korek api, manusia harus bergantung pada metode-metode yang lebih primitif seperti menggosok batu atau menerapkan bahan lainnya untuk menciptakan percikan api. Berikut ini penjelasan komplit mengenai perkembangan korek api dari masa ke masa.

Rekomendasi Pemantik Terbaru & Tahan Lama Jombang 085648741988

Permulaan Mula Korek Api

Semenjak zaman prasejarah, manusia telah mulai mencari metode untuk membikin api. Pada masa itu, manusia memakai batu api yang dipukul dengan logam atau batu untuk menciptakan percikan api. Namun, metode ini sulit dan memerlukan waktu yang lama, terlebih dalam kondisi cuaca yang buruk. Oleh karena itu, manusia terus mencari cara yang lebih praktis untuk membuat api.

2. Korek Api Pertama

Pada abad ke-6, orang-orang Tiongkok menjadikan alat yang lebih efisien untuk menyalakan api. Korek api pertama ini berupa perangkat yang dapat menghasilkan percikan api, memakai campuran bahan kimia tertentu. Bahan kimia hal yang demikian berupa mineral yang dapat diaplikasikan untuk menyalakan api dengan sistem tertentu. Sedangkan seperti itu, alat ini masih sungguh-sungguh primitif dan belum seperti korek api yang kita ketahui sekarang ini.

3. Korek Api Modern

Pada tahun 1827, ada seorang apoteker yang berasal dari Inggris bernama John Walker. Dia menemukan korek api pertama yang lebih praktis dan dapat digunakan sehari-hari. Walker menghasilkan korek api dengan bahan utama berupa fosfor yang digosokkan pada permukaan kasar. Korek api hal yang demikian diketahui dengan sebutan “Walker’s Matches” dan dianggap sebagai korek api pertama yang bisa menyala hanya dengan digesekkan pada permukaan yang keras. Tetapi, kelemahan utama korek api ini merupakan penggunaan fosfor putih yang berbahaya bagi kesehatan manusia.

4. Korek Api dengan Fosfor Merah

Pada tahun 1855, para penemu mulai mengganti fosfor putih dengan fosfor merah, yang mana jauh lebih aman dan tak beracun. Korek api hal yang demikian diberikan nama “Safety Matches”. Dengan menerapkan fosfor merah dan bahan lainnya, korek api ini cuma dapat menyala kalau digesekkan pada permukaan khusus yang sudah disediakan, sehingga jauh lebih aman digunakan.

5. Inovasi Korek Api Strike-Anywhere

Pada pertengahan abad ke-19, ragam korek api baru yang lebih praktis ditemukan, adalah korek api “Strike-Anywhere”. Korek api hal yang demikian dapat dinyalakan dengan metode menggesekkannya pada permukaan kasar apa saja. Kepraktisan dan kesederhanaannya mewujudkan korek api ini sangat populer di banyak kalangan masyarakat. Korek api ini menjadi sangat familiar hingga awal abad ke-20.

6. Korek Api Gas dan Elektrik

Pada abad ke-20, perkembangan teknologi menghasilkan penemuan baru dalam dunia korek api, merupakan korek api gas. Korek api gas yakni korek api yang mengaplikasikan bahan bakar butana atau gas lainnya untuk menciptakan api. Korek api gas lebih bendung lama dan bisa diisi ulang, sehingga lebih ramah lingkungan dan lebih ekonomis dalam bentang panjang. Kecuali itu, teknologi pemantik elektronik juga ditemukan, yang memungkinkan pembuatan korek api elektrik. Dengan memakai daya listrik, korek api ini bisa menjadikan api tanpa perlu memakai bahan kimia atau gesekan. Korek api ini bisa diterapkan untuk menyalakan kompor gas.